Tabung pompa air atau pressure tank adalah salah satu bagian penting yang dapat meningkatkan tekanan air di rumah Anda. Dengan adanya komponen ini, pompa air akan bekerja lebih maksimal dan dapat memastikan kebutuhan air di rumah Anda terpenuhi.
Pressure tank adalah tangki air tekan yang dilengkapi membran didalamnya. Membran terbuat dari bahan Karet Ban bagian dalam pada sepeda motor atau mobil namun memiliki ketebalan lebih besar. Tangki tekan ini dipasang pada output atau saluran keluar air dari pompa yang biasanya digunakan pada sistem pengoperasian otomatis dengan menggunakan pressure switch.
Saat ini banyak orang yang lebih memilih untuk menambahkan komponen tabung udara pada pompa air untuk hasil yang maksimal. Namun sebenarnya ini bukanlah hal yang wajib dilakukan, pompa air akan tetap berjalan walaupun tidak menggunakan tabung atau tangki tersebut. Tetapi, tentu saja tekanan air yang dihasilkan tidak akan maksimal.
Pada umumnya, tabung pada pompa air (pressure tank) memiliki bahan, merk dan harga yang berbeda-beda, dan biasanya komponen ini dapat menampung hingga 19 liter air. Untuk lebih jelasnya, Anda dapat membaca pembahasan dibawah ini.
Pengertian Tabung Pompa Air
Pressure Tank dapat mempertahankan tekanan air dirumah Anda dan memperkecil kemungkinan kerusakan pada pompa air. Tabung pompa air menambung beberapa liter air, sehingga ketika pompa dihidupkan air yang keluar akan lebih cepat dan tekanannya lebih kuat, sehingga Anda tidak perlu menunggu lama sampai air keluar, karena sebagiannya sudah tertampung ditabung tersebut.
Dengan memperpanjang waktu antara on dan off, tabung udara tersebut membuat pompa dirumah Anda menjadi tahan lama dan mengurangi aus akibat bekerja dalam waktu yang lama, ini juga dapat menstabilkan tekanan air secara keseluruhan dirumah.
Fungsi Tabung Pompa Air (Pressure Tank)
Perlu Anda ketahui, tabung pompa air berfungsi untuk membuat tekanan air dengan memanfaatkan udara yang berada didalam tangki tersebut. Karena adanya udara, ketika keran dibuka maka yang pertama keluar adalah air dari dalam tangki tersebut.
Ketika air didalam tabung atau tangki udara mulai berkurang karena keran dibuka, maka tekanan air pun akan berkurang, tetapi secara otomatis saklar tekanan (pressure switch) diaktifkan untuk menyalakan pompa dan kemudian mengisi ulang tabung pompa air. Dengan adanya pressure tank, pressure switch dan pompa memungkinkan air dirumah Anda mengalir dengan tekanan lebih tinggi.
Sedangkan fungsi saklar tekanan (pressure switch) adalah memantau tekanan air dalam tangki dan memberi tanda pada pompa sumur kapan harus mematikan dan kapan harus menyalakan naik atau turunnya tekanan dalam tangki. Ketika tekanan air sudah melebihi batas yang ditentukan, secara otomatis pressure switch akan mematikan pompa.
Cara Kerja Tabung Pompa Air (Pressure Water Tank )
Tiap pompa air mempunyai kemampuan menghasilkan tekanan atau daya dorong yang berbeda-beda. Sebagai contoh kita setting pressure switch di setting pada 2 bar – pompa on (Hidup) air mengalir dan 4 bar – pompa off (mati) air berhenti.
1. Langkah Pertama
Pompa air pada kondisi belum di hidupkan, tekanan air di dalam pemipaan masih 0 bar. Tekanan udara didalam tangki sudah ada dari pabriknya (Tanki di isi angin dengan Tekanan standard 1,5 bar ) apabila kurang bisa ditambah sendiri dengan memompakan angin kedalam tanki sampai mecapai tekanan standard. Tekanan udara di dalam tanki akan menekan membran ( baloon ) hingga kempis.
2. Langkah Kedua
Ketika Pompa sudah mulai hidup dan tekanan air mulai menekan membran ( air masuk kedalam membran), sehingga membran akan membesar dan udara di dalam tanki akan tertekan dan tekanannya akan ikut naik. Apabila tidak ada keran yang dibuka maka tekanan air akan terus naik.
3. Langkah Ketiga
Pompa terus menekan air di dalam membran hingga maksimal 4 bar dan pompa akan off (Ingat,Pressure Swich kita setting OFF di 4 tekanan max bar ) Udara di dalam tanki juga akan tertekan naik menjadi 4 bar.
4. Langkah Keempat
Setelah pada kondisi no.3 pompa dalam kondisi off, kemudian ada keran yang dibuka sehingga tekanan air akan turun menjadi 3 bar dan seterusnya. Udara bertekanan yang ada didalam tanki akan menekan air keluar dari tanki hingga tekanan terendah mencapai 2 bar. Setelah tekanan air mencapai 2 bar maka pressure switch akan menghidupkan pompa. Tekanan air akan mulai naik lagi hingga mencapai 4 bar lalu pompa akan stop. Begitulah seterusnya air dan udara di dalam tanki saling menekan.
Apabila ada keran yang dibuka, maka tekanan air di dalam pipa akan turun. Tekanan air didalam pipa akan turun perlahan, hal ini disebabkan ada cadangan tekanan di dalam tangki, yang turut menekan air kedalam pipa. Setelah tekanan di dalam pipa dan tanki mencapai 2 bar maka pompa akan hidup, menaikan tekanan ke dalam pipa dan tanki, dan begitu seterusnya.
Kesimpulannya apabila dipasang membran tank, maka jarak pompa mati dan hidup cukup lama. Lama mati dan hidupnya pompa tergantung berapa besar volume tanki yang dipasang. Dengan mati dan hidup pompa yang cukup lama, maka grafik turun naiknya tekanan air didalam pipa akan cukup landai, sehingga tekanan air yang dirasakan pada keran akan lebih stabil.
Hal ini sangat berbeda sekali apabila tidak dipasang membran tank, pompa akan mati dan hidup cepat sekali. Garfik fluktuasi tekanan air didalam pipa akan sangat curam, sehingga fluktuasi tekanan air pada keran-keran akan sangat terasa.
Contoh yang paling sering ditemukan pada pompa rumah tangga adalah apabila membran tank yang berada didalam tanki telah rusak / pecah sehingga air masuk kedalam tangki maka Pompa akan mati dan hidup sangat cepat sekali. Apabila pompa mati hidupnya cepat maka konsumsi listrik juga akan melonjak.
Ada sebagian orang bertanya “ Apakah pressure tank atau tanki tekan dapat menambah tekanan air atau tekanan pompa”. Jawabannya “tidak”, pressure tank hanya berfungsi sebagai cadangan tekanan yang membuat fluktuasi tekanan di dalam pipa lebih landai grafiknya.
Kesimpulan
Semakin besar ukuran tangki pompa tentunya tekanan air pada sumur rumah Anda akan semakin kuat. Anda juga dapat menemukan ukuran tangki yang bervariasi di toko offline ataupun online dengan harga yang berbeda-beda.
Itulah artikel singkat tentang pengertian, fungsi dan cara kerja tabung pompa air (pressure tank).
Pertanyaan Seputar Tabung Pompa Air
Apa yang dimaksud dengan pompa air?
Pompa air adalah sebuah alat yang berfungsi untuk mengalirkan air dari dalam tanah ke seluruh keran yang ada di rumah dengan cara menghisap air dari permukaan yang rendah ke permukaan yang tinggi.
Bagaimana cara kerja pompa air?
Cara kerja pompa air pada umumnya adalah mendorong air dari sumbernya yang kemudian dipindahkan secara terus menerus dengan memanfaatkan impeler. Prinsip kerja dari impeler sendiri berfungsi menciptakan tekanan fluida, untuk ditarik lewat dasar sumber air menuju tempat tujuan.
Berapa tekanan angin pada tabung jet pump?
Tekanan udara didalam tangki sudah ada dari pabriknya (Tanki di isi angin dengan Tekanan standard 1,5 bar ) apabila kurang bisa ditambah sendiri dengan memompakan angin kedalam tanki sampai mecapai tekanan standard. Tekanan udara di dalam tanki akan menekan membran ( baloon ) hingga kempis.
Apa fungsi otomatis pompa air?
Tahukah Anda bagaimana cara kerja otomatis pada pompa air ? Dimana ini adalah sebuah alat yang bisa membuat mesin pompa air nyala ( ON ) saat air kita gunakan, atau mati ( OFF ) saat air tidak kita gunakan, atau kran sedang kita tutup.
Berapa kedalaman pompa air?
Di pasaran, pompa air dibagi menjadi 3 jenis berdasarkan kedalaman airnya yaitu pompa sumur dangkal (7 m – 9 m), pompa semi – jet pump (9 m – 11 m), dan pompa sumur dalam atau jet pump (lebih dari 11 m). Kedalaman air biasanya dijadikan standar utama untuk membeli pompa air.
Apa itu irigasi Pompa Air?
Irigasi pompa ( lift irrigation ) merupakan sistem pengairan dengan menyalurkan air dari lokasi yang rendah ke lokasi tinggi dengan cara manual maupun mekanis. Cara manual dilakukan dengan mengangkat air dengan menggunakan ember, namun car ini sudah tidak lagi digunakan karena membutuhkan tenaga ekstra.
Apa fungsi dari impeller?
Perlu Anda ketahui, bahwasanya impeller pompa air merupakan bagian dari pompa air yang mempunyai fungsi mengubah energi mekanik, yang mana nantinya akan diteruskan ke daya pompa. Sehingga akan mengakibatkan terjadinya efisiensi.
Bagaimana cara kerja pompa air tanpa listrik?
Aliran air dari sumber air akan mengalir menuju pipa penggerak dan pada akhirnya memicu pompa untuk beroperasi. Ketika valve pembuang menutup, air akan bergerak ke arah wadah penampungan tekanan udara.
Apa fungsi tabung pada pompa air?
Fungsi tabung pompa air adalah memberikan tekanan balik ke dalam ruang waterpump agar proses tekanan (pressure switch) berjalan lebih halus.
Berapa tekanan pompa air?
Tingkat tekanan air yang ideal adalah antara 50-70 PSI. Jika tekanan air Anda melebihi 70 PSI (bahkan kadang-kadang), Anda harus memasang pengatur tekanan ke saluran air utama Anda.
Apa itu tangki tekan?
Sistem Tangki Tekan, Prinsip sistem ini adalah sebagai berikut : air yang telah ditampung dalam tangki bawah, dipompakan ke dalam suatu bejana (tangki) tertutup sehingga udara di dalamnya terkompresi. air dari tangki tersebut dialirkan ke dalam sistem distribusi bangunan.
Apakah pompa air otomatis boros listrik?
Pompa otomatis maksudnya pompa yang langsung menyala saat keran dibuka dan mati saat keran air ditutup. Pompa ini tentunya akan memakan listrik lebih banyak ketimbang pompa yang harus dinyalakan manual.
Langkah langkah pemasangan pompa air?
Cara Memasang Pompa Air Jet Pump yang Benar
1. Siapkan Alat dan Bahan.
2. Menyambungkan Tusen Klep dengan Saringan.
3. Gunakan Sock Drat Luar (SDL)
4. Menyambungkan Sock Drat Lain pada Mata Jet.
5. Gabung SDL dengan Pompa Air Jet Pump.
6. Gabung Pipa dengan Sock Drat.
7. Masukkan Pipa Ke Sumur.
6. Sambungan Pipa Hisap dengan Pipa Dorong.
Kenapa pompa air nyala terus?
Beberapa penyebab pompa air hidup terus bahkan setelah semua keran air ditutup diantaranya adalah: Ada kebocoran pada pipa. Kebocoran pada pipa kecil maupun besar dapat menyebabkan pompa tidak segera mati atau hidup sendiri setelah semua keran ditutup.
Apakah fungsi pompa?
Pompa adalah suatu alat yang digunakan untuk memindahkan suatu cairan dari satu tempat ke tempat yang lain dengan cara menaikkan tekanan cairan tersebut, kenaikan tekanan cairan tersebut digunakan untuk mengatasi hambatan-hambatan pengaliran, hambatan-hambatan pengaliran itu dapat berupa perbedan tekanan perbedaan
Apa itu mesin pompa dan apa fungsinya?
Pompa adalah alat yang digunakan untuk memindahkan cairan (fluida) dari suatu tempat ke tempat yang lain, melalui media pipa (saluran) dengan cara menambahkan energi pada cairan yang dipindahkan dan berlangsung terus menerus. Pompa air digerakkan secara manual ataupun dengan energi listrik.
Pompa tergolong dalam mesin apa?
Pompa adalah salah satu jenis mesin fluida yang berfungsi untuk memindahkan zat cair dari suatu tempat ke tempat lain yang diinginkan. Pompa beroperasi dengan membuat perbedaan tekanan antara bagian masuk (suction) dengan bagian keluar (discharge).
Sumur bor pakai pompa apa?
Tipe pompa air ini kebanyakan dipasang di jenis sumur dalam, baik itu sumur bor ataupun sumur galian besar. Pompa jenis ini memiliki batas spesifikasi daya hisap sampai kedalaman 60 meter maksimalnya.
Apa penyebab pompa air keluar airnya kecil?
Penyebab pompa air keluarnya kecil biasanya karena daya hisap pompa yang kecil. Biasanya hal ini banyak terjadi pada pompa air yang menggunakan impeler berbahan kuningan. Impeler adalah jantung dari mesin pompa air listrik. Impeler ini bisa aus dan bisa dilihat dengan jelas jika terjadi keausan.
Apa fungsi tabung pada pompa air Shimizu?
Fungsi tabung pompa air adalah memberikan tekanan balik ke dalam ruang waterpump agar proses tekanan (pressure switch) berjalan lebih halus.
Kenapa pompa air Shimizu tidak keluar air?
Mesin pompa air Shimizu tidak rumah tidak keluar air, padahal sudah dinyalakan? Hal ini bisa disebabkan oleh beberapa faktor. Mulai dari seal pompa yang rusak, ada kebocoran pada instalasi pipa, dan sumber air kurang bagus.
Apa penyebab pompa air tidak bisa mengeluarkan air?
Penyebab pompa air tidak mengeluarkan air bisa jadi karena sumur atau sumber air tidak terjangkau atau sudah sedikit. Bisa jadi air di sumur tidak naik ke atas karena jumlahnya terlalu sedikit sehingga sulit dihisap oleh pompa air. Untuk itu, periksa sumur apakah masih tersedia atau sudah surut dan tidak terjangkau.