10 Daftar Perusahaan Batubara Terbesar di Indonesia Tahun 2024

alwepo, Perusahaan Batubara Terbesar – Berdasarkan data resmi yang dikeluarkan oleh Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM), produksi batu bara Indonesia pada tahun 2023 mencapai puncaknya dengan mencapai 766,95 juta ton. Angka ini mengejutkan dengan meningkat sebesar 110,43% dari target yang sebelumnya ditetapkan sebesar 694 juta ton. Daya dorong di balik lonjakan produksi ini terletak pada kontribusi besar dari “The Big 10,” sepuluh perusahaan tambang batu bara terbesar di Indonesia.

10 Daftar Perusahaan Batubara Terbesar di Indonesia Tahun 2024

Perusahaan terbesar di antara mereka adalah PT Bumi Resources Tbk (BUMI), anak usaha dari Grup Bakrie. Pada tahun 2024, BUMI berhasil menempati posisi puncak dengan produksi sebesar 80 juta ton. Keberhasilan ini diperkuat oleh dua anak usahanya yang signifikan, yaitu PT Kaltim Prima Coal (KPC) dan PT Arutmin Indonesia (AI).

KPC, berlokasi di Kabupaten Kutai Kartanegara, Kalimantan Timur, memainkan peran utama dengan menjadi tambang batu bara terbesar di Indonesia dengan produksi mencapai 50 juta ton. Di sisi lain, AI, yang beroperasi di Kabupaten Kotawaringin Timur, Kalimantan Tengah, menyumbangkan produksi sebesar 30 juta ton, menegaskan posisinya sebagai salah satu tambang terkemuka.

Berikut adalah rangkuman data dari 10 perusahaan tambang batu bara terbesar di Indonesia pada tahun 2024:

1. PT Bumi Resources Tbk (BUMI)

  • Produksi: 80 Juta Ton
  • Kapasitas: 160 Juta Ton
  • Jumlah Karyawan: 15.000
  • Lokasi Tambang: Kalimantan Timur, Kalimantan Tengah

BUMI, sebagai perusahaan terbesar, mencatatkan produksi sebesar 80 juta ton, melampaui kapasitas sebesar 160 juta ton. Dengan 15.000 karyawan, BUMI memiliki kehadiran kuat di Kalimantan Timur dan Kalimantan Tengah.

2. PT Bukit Asam Tbk (PTBA)

  • Produksi: 70 Juta Ton
  • Kapasitas: 120 Juta Ton
  • Jumlah Karyawan: 22.000
  • Lokasi Tambang: Sumatera Selatan, Jambi

PTBA mencapai produksi sebesar 70 juta ton dengan kapasitas 120 juta ton. Perusahaan ini memiliki kehadiran besar di Sumatera Selatan dan Jambi, didukung oleh tim sebanyak 22.000 karyawan.

3. PT Adaro Energy Tbk (ADRO)

  • Produksi: 60 Juta Ton
  • Kapasitas: 100 Juta Ton
  • Jumlah Karyawan: 18.000
  • Lokasi Tambang: Kalimantan Selatan, Kalimantan Tengah

ADRO mencatatkan produksi sebesar 60 juta ton, mendekati kapasitas 100 juta ton. Dengan 18.000 karyawan, perusahaan ini memiliki keberadaan signifikan di Kalimantan Selatan dan Kalimantan Tengah.

4. PT Indika Energy Tbk (INDY)

  • Produksi: 50 Juta Ton
  • Kapasitas: 70 Juta Ton
  • Jumlah Karyawan: 13.000
  • Lokasi Tambang: Kalimantan Selatan, Kalimantan Timur

INDY mencapai produksi 50 juta ton, mendekati kapasitas 70 juta ton. Dengan 13.000 karyawan, perusahaan ini fokus di Kalimantan Selatan dan Kalimantan Timur.

5. PT United Tractors Tbk (UNTR)

  • Produksi: 40 Juta Ton
  • Kapasitas: 60 Juta Ton
  • Jumlah Karyawan: 10.000
  • Lokasi Tambang: Kalimantan Timur

UNTR mencatatkan produksi sebesar 40 juta ton, mendekati kapasitas 60 juta ton. Dengan 10.000 karyawan, perusahaan ini beroperasi utamanya di Kalimantan Timur.

6. PT Medco Energi Internasional Tbk (MEDC)

  • Produksi: 30 Juta Ton
  • Kapasitas: 40 Juta Ton
  • Jumlah Karyawan: 8.000
  • Lokasi Tambang: Kalimantan Tengah, Kalimantan Timur

MEDC mencapai produksi 30 juta ton, mendekati kapasitas 40 juta ton. Dengan 8.000 karyawan, perusahaan ini beroperasi di Kalimantan Tengah dan Kalimantan Timur.

7. PT Berau Coal Energy Tbk (BRCO)

  • Produksi: 25 Juta Ton
  • Kapasitas: 35 Juta Ton
  • Jumlah Karyawan: 6.000
  • Lokasi Tambang: Kalimantan Timur

BRCO mencapai produksi sebesar 25 juta ton, mendekati kapasitas 35 juta ton. Dengan 6.000 karyawan, perusahaan ini berpusat di Kalimantan Timur.

8. PT Toba Bara Sejahtera Tbk (TOBA)

  • Produksi: 20 Juta Ton
  • Kapasitas: 30 Juta Ton
  • Jumlah Karyawan: 5.000
  • Lokasi Tambang: Sumatera Utara

TOBA mencatatkan produksi sebesar 20 juta ton, mendekati kapasitas 30 juta ton. Dengan 5.000 karyawan, perusahaan ini fokus di Sumatera Utara.

9. PT Golden Energy Mines Tbk (GEMS)

  • Produksi: 15 Juta Ton
  • Kapasitas: 25 Juta Ton
  • Jumlah Karyawan: 4.000
  • Lokasi Tambang: Kalimantan Timur

GEMS mencapai produksi sebesar 15 juta ton, mendekati kapasitas 25 juta ton. Dengan 4.000 karyawan, perusahaan ini beroperasi di Kalimantan Timur.

10. PT Multi Primacoal Resources Tbk (MPMX)

  • Produksi: 10 Juta Ton
  • Kapasitas: 15 Juta Ton
  • Jumlah Karyawan: 3.000
  • Lokasi Tambang: Kalimantan Timur

MPMX mencapai produksi sebesar 10 juta ton, mendekati kapasitas 15 juta ton. Dengan 3.000 karyawan, perusahaan ini fokus di Kalimantan Timur.

Dengan produksi mencapai 80 juta ton, BUMI berhasil melampaui target produksi sebesar 75 juta ton. Kenaikan ini didukung oleh lonjakan harga batu bara global, yang membuat industri ini menjadi lebih menguntungkan. Keberhasilan ini menandai potensi industri batu bara Indonesia untuk terus berkembang ke depannya, sejalan dengan peningkatan permintaan global.

Peluang ini dapat dimanfaatkan oleh perusahaan tambang batu bara untuk meningkatkan produksi dan pendapatan mereka, menciptakan dampak positif pada ekonomi Indonesia secara keseluruhan. Meskipun demikian, tantangan berupa isu lingkungan dan pergeseran menuju energi bersih juga harus diperhatikan untuk memastikan keberlanjutan industri ini di masa depan. Semgoa Bermanfaat!